Meskipun
pengertian Mail Merge telah disebutkan seperti diatas, namun sebenarnya
fungsi Mail Merge tidak sebatas hanya untuk membuat surat undangan dan
amplop namun bisa juga untuk membuat dokumen lain seperti laporan keuangan yang
bentuknya sama tiap bulan, hanya saja jumlah uang yang dilaporkan berbeda.
Dengan Mail Merge, pengiriman surat ke banyak tujuan dapat Anda
selesaikan secara cepat, mudah dan tepat.Fitur ini sangat membantu terutama
bila penerimanya sangat banyak.
Setelah kita
mengerti pengertian, fungsi dan contoh Mail Merge. Berikut akan
dijelaskan langkah-langkah bagaimana cara membuat Mail Merge. Caranya
sangat mudah, anda tinggal ikuti saja langkah-langkah cara membuat Mail
Merge beserta gambar dibawah ini:
1. Buka Microsoft Word. Untuk
bahan praktek, silahkan buat sebuah identitas singkat mahasiswa yang berisi
NIM, nama, tingkat dan jurusan penerima.
2. Klik Mailings pada
menu Tab.
3. Pilih menu Start Mail
Merge, kemudian pilih Step by Step Mail Merge Wizarrd. Seperti
terlihat pada gambar dibawah ini:
4. Kemudian di sebelah kanan
akan muncul sub menu Mail Merge. Untuk memilih tipe dokumen pada bagian Select
document type, pilih Letters untuk membuat tipe dokumen dalam bentuk
surat.
5. Klik Next: Starting document
pada bagian Step 1 of 6 yang ada di pojonk kanan bawah.
6. Klik Next: Select recipients pada bagian Step 2 of 6. Recipients adalah data yang akan kita masukkan ke dokumen yaitu surat undangan.
7. Pilihlah use the current
document untuk menggunakan dokumen yang sedang digunakan atau pada saat
awal telah di buat. Namun pilihlah Type a new list jika Anda ingin
membuat daftar atau data baru yang akan digunakan atau dimauskan ke dalam
surat.
8. Klik create, maka akan muncul kotak dialog New Address List. Jika pengaturannya sudah sesuai maka Anda bisa langsung memasukan data yang diinginkan pada kolom yang telah tersedia.
9. Namun, jika
pengaturanya tidak sesuai dengan yang diinginkan Anda bisa mengubahnya dengan
cara klik Customize Columns. Maka akan muncul sub menu Customize
Address List seperti dibawah ini:
10. Jika Anda
ingin menanbahkan Field Names sesuai dengan yang diinginkan Anda cukup
klik Add, kemudian akan muncul kotak dialog Add Field. Maka Anda
tinggal mengetikan nama yang diinginkan.
11. Begitu juga jika Anda ingin
menghilangkan Field Names yang tidak diinginkan Anda dapat mengapusnya
dengan cara klik Field Names yang ingin dihapus, kemudian klik Delete.
Begitu pun jika ingin mengganti nama Field Names, maka klik Rename.
Untuk mengakhirinya klik OK. Misalnya dengan pengaturan seperti ini:
12. Setelah itu Anda dapat memasukan data-data sesuai dengan Field Names yang telah ditentukan tadi. Jika ingin menambahkan kolom baru, maka klik New Entry. Maka kolom pun akan bertambah sesuai dengan keinginan. Jika sudah selesai klik OK.
13. Secara otomatis akan muncul menu Save. Simpanlah data yang tadi telah dibuat, misalnya di My Documents. Beri nama file data tersebut, misalnya Tutorial Mail Merge. Setelah itu akan muncul menu Mail Merge Recipients. Jika sudah yakin dengan data yang dimasukan pilih lah OK.
14. Namun jika anda menemukan ada data yang salah saat anda masukan, maka klik nama file yang ada di kolom data source. Lalu pilih menu Edit.
15. Jika sudah kembali berada
pada lembar kerja Microsoft Office Word, pilihlah menu Insert Merge
Field yaitu data-data dalam data source yang akan kita sisipkan ke
dokumen. Caranya dengan letakkan kursor pada daerah yang ingin di sisipkan
field kemudian klik Insert Merge Field dan pilih field yang
sesuai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar